Buku ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh arang tulang kerbau sebagai energizer terhadap kekerasan, kekuatan tarik dan keausan baja karbon rendah dan sedang.
Arang tulang kerbau yang digunakan ukuran mesh 20 dan 30 dan persentase volume arang dan Barium Carbonat 60%ATK+40%BaCO3, 70%ATK+30%BaCO3, 80%ATK+20%BaCO3 yang dipanaskan dalam tungku pada suhu 850oC dan 950oC digunakan untuk sumber karbon pada baja karbon rendah dan sedang untuk mengetahui pengaruh proses pack carburizing terhadap kekerasan, keausan dan kekuatan tarik baja karbon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekerasan mengalami peningkatan. Untuk baja karbon rendah pada temperatur pemanasan 8500C, mesh 20 dan 80%ATK+20%BaCO3 yakni 318,749 kg/mm2, sedang baja karbon sedang pada mesh 20, temperatur pemanasan 8500C dan 80%ATK+20%BaCO3 yakni 400,738 kg/mm2. Untuk pengujian keausan mengalami peningkatan dimana pada mesh 30 dengan temperatur pemanasan 9500C dan 80%ATK+20%BaCO3 yakni 0,00019913 gram/det pada baja karbon rendah, sedangkan untuk baja karbon sedang pada mesh 20 dengan temperatur pemanasan 8500C dan 80%ATK+20%BaCO3 yakni 0,0004297 gram/det .
Zahira Media Publisher © 2021